Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ryamizard Ryacudu, Bapak Bela Negara Indonesia

Oleh: Ramses Wally, S.H

Senin, 09 September 2019 – 11:33 WIB
Ryamizard Ryacudu, Bapak Bela Negara Indonesia - JPNN.COM
Menhan Ryamizard Ryacudu. Foto: Istimewa for JPNN.com

Pemberian gelar sebagai Bapak Tontaipur dan Raider Indonesia ini karena dari prakarsa, konsep latihan hingga disain Brevet dilakukan sendiri Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Riyacudu. Pembebasan sandera ketika melaksanakan misi operasi perdamaian PBB di Kamboja.

Melaksanakan aksi cepat dalam penanganan Bencana Tsunami di Aceh Th Memberikan ceramah di Kapal USS Abraham Lincoln.

Ketika Aceh bergejolak dengan adanya kelompok separatis Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Jenderal TNI Ryamizard Ryacudu yang saat itu menjabat sebagai Kepala Staff Angkatan Darat, pernah memeriksa langsung ke lokasi markas GAM di Cot Trieng, Aceh Utara, sehubungan dengan isu perayaan hari ulang tahun kelompok separatis itu.

Sebagai informasi, Kontak senjata TNI dengan GAM pernah terjadi di Desa Cot Glie, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar. Saat itu bentrok terjadi pada 1 Desember 2012 lalu yang membuat Prajurit Tingkat Dua TNI Imam S. anggota Yon 310 Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat dan seorang anggota GAM, Syahrul tewas dalam peristiwa tersebut.

Ikut Turun Mengejar Pasukan GAM

Saat terjadi kontak senjata antara TNI dan kelompok GAM di Desa Cot, Kecamatan Lhong, Aceh Besar, pada 2005 silam, Bp. Ryamizard Ryacudu sebagai Kasad saat itu turun langsung untuk mengejar pasukan GAM.

Dengan mengendarai kendaraan militer pikap terbuka, dia bersama rombongan tiba di lokasi dan langsung melakukan pengejaran terhadap pasukan GAM yang melarikan diri. Bp. Ryamizard membawa senjata laras panjang MP5, kontak senjata terjadi sekitar 15 menit dan tidak menimbulkan korban jiwa. Anggota GAM sulit dikejar karena lari ke rawa-rawa dan bukit di sekitar lokasi.

Membentuk Pasukan Elite di Seluruh Kodam

Jenderal Ryamizard Ryacudu pernah punya ide brilian dengan membentuk pasukan elite di seluruh Komando Daerah Militer (Kodam). Maka Ryamizard meningkatkan kualifikasi 10 pasukan infanteri reguler menjadi Raiders. Sebagian personel Raiders dilatih kemampuan antiteror di Pusdik Passsus milik Kopassus.

Papua akan memberikan gelar sebagai BAPAK BELA NEGARA INDONESIA kepada Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close