Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Saat itu Bung Karno bilang ke Pak Edhi, 'Begini lho, Ed'

Sabtu, 09 Januari 2016 – 00:12 WIB
Saat itu Bung Karno bilang ke Pak Edhi, 'Begini lho, Ed' - JPNN.COM
Foto Edhi Soenarso di dekat peti jenazah almarhum sebelum dimakamkan di Jogjakarta, Selasa (5/1). Foto: Setiaky A. Kusuma/Jawa Pos Radar Jogja

Penyebabnya, terang pria yang baru sepekan menjabat Dirjen Kebudayaan itu, patung tersebut terinspirasi gerakan tubuh Bung Karno. ”Saat itu Bung Karno bilang ke Pak Edhi, ’Begini lho, Ed,’” jelas Hilmar kepada Jawa Pos di Jakarta kemarin.

Bung Karno bilang seperti itu sambil mengangkat kedua tangannya dengan mimik muka seperti orang berteriak.

Seketika itu pula Edhi langsung membuat sketsa berdasar polah tubuh pemimpin bergelar Putra sang Fajar tersebut. Juga, akhirnya jadilah Patung Pembebasan Irian Barat yang menggambarkan kobar semangat warga Papua itu.

Sepanjang hidupnya, Edhi juga dikenang anak-anaknya sebagai sosok yang tak pernah memaksakan kehendak. Kendati dikenal sebagai maestro perupa, tak sekali pun dia memaksa anak-anaknya untuk berprofesi sama. Satya, misalnya, kini lebih dikenal sebagai penggiat otomotif ketimbang seniman.

Sebagaimana Anies Baswedan, pelukis Godod Suteja juga mengenang Edhi sebagai figur hangat dan tak pernah berjarak dengan siapa pun. Itu dibuktikan pula dengan berdirinya Griya Seni Hj Kustiyah Edhi Soenarso yang menjadi ruang interaksi antarseniman.

Griya seni itu menjadi cita-cita terakhir sang maestro yang berhasil direalisasikan. Ruang seni yang terletak di belakang kediamannya tersebut menyajikan karya-karya Edhi dan istrinya, Kustiyah. Lantai pertama menyajikan patung-patung karya Edhi, lalu di lantai dua terpampang karya-karya lukis almarhumah Kustiyah.

Senada dengan Godod, seniman Djaduk Ferianto juga menganggap Edhi sebagai sosok bapak dan guru yang baik untuk para pegiat seni. Djaduk mengaku memiliki pengalaman personal dengan Edhi. Terutama saat mendalami ragam ilmu seni rupa, khususnya patung.

”Beliau sosok seniman yang tidak hanya bicara seni, tapi juga jiwa nasionalismenya tinggi. Memperhatikan betul anak muda dalam jagat seni,” kata Djaduk.

DI antara tiga patung karya Edhi Soenarso  yang menjadi tetenger Jakarta, Patung Pembebasan Irian Barat paling dia kenang.  Karya-karyanya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close