SBY Pimpin Marinir Serbu Lampung
Senin, 08 Februari 2010 – 06:35 WIB
Gelombang pendaratan dilakukan dalam beberapa tahap. Tahap pertama penembakan ke sarang musuh di darat, selanjutnya membentuk formasi parameter pantai untuk melindungi pasukan pendarat pada gelombang berikutnya termasuk melindungi kendaraan tempur.
”Setelah seluruh personel dan material tempur mendarat di pantau, pasukan selanjutnya bergerak ke sasaran dengan didukung tembakan yang menggunakan senjata bantuan diantaranya roket RM 70 grad, Howitzer 105 mm, tank mortar 60 mm dan mortar 81 mm,” bebernya
Sementara rubber duck operation kata Said Latuconsina merupakan operasi yang dilakukan oleh para anggota intai amfibi mariner yang sebelumnya diterjunkan dari atas pesawat yang selanjutnya disusul para peterjun. ”Kegunaan rubber duck operation ini hanya untuk kepentingan tugas operasi tetapi dapat juga dilakukan untuk kepentingan SAR seperti menolong korban dalam bencana,” pungkasnya. (jpnn)