SBY: Tak Mudah Turunkan Angka Kemiskinan
Jumat, 22 Oktober 2010 – 07:49 WIB
Dalam pengantar rapat, SBY mengatakan, pemerintah sebenarnya masih bisa berbuat banyak dalam menghemat anggaran. Dengan penghematan 10 persen saja, sudah bisa menyisihkan anggaran yang cukup banyak. SBY memberi ilustrasi, dengan anggaran kementrian/lembaga dan transfer ke daerah hingga Rp 600 triliun, jika dihemat 10 persen, sudah setara Rp 60 triliun.
"Itu bisa digunakan untuk banyak hal," kata SBY. Dia mencontohkan, selama ini alat utama sistem senjata (alutsista) TNI banyak didatangkan dengan utang luar negeri melalui skema kredit ekspor. Dengan dana penghematan tersebut, sudah bisa digunakan untuk menutup kebutuhan alutsista.
SBY juga telah meminta pimpinan lembaga tinggi negara untuk melakukan penghematan di institusinya. Kepada para pejabat dan aparat pemerintah, juga diminta untuk menghilangkan kebiasaan boros."Yang biasanya Workshop di hotel-hotel, apa tidak digunakan saja perkantoran," kata SBY. Dia mengatakan, jika gaji pegawai belum dinilai cukup, pemerintah akan terus mempertimbangkan penghitungan remunerasi yang layak. "Tapi tidak dengan akal-akalan, siasat-siasatan yang ternyata pemborosan luar biasa," kata presiden.