Seperti ini Pola Makan Sehat untuk Penderita Penyakit Autoimun
Lalu, jika Anda terdiagnosis mengidap lupus, psoriasis, dan IBD, maka diet AIP atau autoimmune protocol bisa jadi pilihan yang paling tepat untuk Anda.
“Jika Anda sedang menjalankan program diet AIP, makanan yang boleh dikonsumsi adalah daging dan ikan yang masih fresh (langsung dari alam bukan olahan), ubi manis, susu, air kelapa, alpukat, teh, minyak kelapa dan cuka apel,” jelas dr. Sepriani.
Jika Anda ingin mengonsumsi sayuran, hindari sayuran yang berasal dari keluarga nightshades atau Solanaceae yang dapat memperburuk kondisi penyakit. Misalnya, tomat, terong, paprika, dan kentang. Buah-buahan boleh dikonsumsi asalkan jumlahnya tidak terlalu banyak.
Makanan fermentasi dari produk susu juga harus dihindari. Sebagai pengganti, Anda bisa memilih kombucha, kefir, atau kimchi.
Pola hidup sehat penderita autoimun
Selain mengonsumsi makanan yang bernutrisi dan bergizi seimbang, aktif melakukan aktivitas fisik seperti olahraga juga penting dilakukan. Olahraga bisa membantu mengurangi kelelahan atau nyeri dalam jangka waktu lama akibat penyakit autoimun yang Anda derita.
Selain itu, olahraga juga bisa membantu menenangkan pikiran, yang bisa menghindarkan Anda dari stres akibat penyakit yang diderita. Meski begitu, menurut dr. Sepriani, olahraga yang dilakukan oleh penderita autoimun juga tidak bisa dilakukan terlalu berat.
“Mulailah dengan olahraga yang buat hati jadi senang dan tenang, seperti yoga dan meditasi. Atau jika Anda suka menari, Anda bisa olahraga zumba atau mengikuti kelas aerobik. Olahraga yang menyenangkan bisa menghasilkan hormon endorfin yang nantinya akan berperan baik pada sistem imun tubuh yang dapat menjaga keseimbangan imunitas,” kata dr. Sepriani.