Siapakah yang Akan Dipilih Penggemar K-pop dan Wibu di Pemilu 2024 Nanti?
Dua tahun lalu, ketika gempa bumi berkekuatan 6,2 skala Richter melanda pulau Sulawesi dan banjir besar terjadi di provinsi Kalimantan Selatan, setidaknya 16 grup K-pop di Indonesia menggalang dana yang bisa mencapai lebih dari satu miliar rupiah hanya dalam 10 hari.
Ashanti Widyana, pengamat budaya Korea dari Universitas Pendidikan Indonesia, mengatakan capres yang menargetkan penggemar K-pop melalui live streaming di TikTok mendapat tanggapan "di luar dugaan".
"Fans K-pop ini belum tentu akan memilih paslon tertentu juga ... mereka senang saja nge-hype sesuatu yang mirip banget sama idol mereka," kata Ana.
Apakah paslon me-wibu-kan diri mereka sendiri?
Annisa Maharani, seorang warga Jakarta dengan bangga menyebut dirinya sebagai "wibu".
Padahal di beberapa negara istilah ini digunakan untuk meledek penggemar anime atau manga.
"Konotasinya awalnya negatif, cuma karena memang kebanyakan orang yang suka culture Jepang itu juga suka dengan anime, manga," ujarnya.
"Di Indonesia konotasinya jadi oke, karena semua orang yang suka anime manga itu disebut wibu."
Annisa mengatakan kebanyakan anggota komunitas Wibu sepertinya lebih condong mendukung Ganjar Pranowo pada pemilu nanti, karena popularitasnya terbantu setelah disamakan dengan salah satu karakter.