Terbongkar, Jaringan Narkoba yang Dikendalikan dari LP Nusakambangan
Jumat, 07 Januari 2011 – 21:05 WIB
Benny mengatakan, dengan beroperasinya jaringan narkotika internasional di Indonesia memberi indikasi tingginya konsumsi barang terlarang itu di negara ini. “Tapi sayang kami belum bisa memprediksi berapa angka konsumen riilnya,” jelasnya.
Dijelaskannya, modus operandi jaringan ini bergerak dengan menggunakan kurir. Kurir yang direkrut mulai dari Tenaga Kerja Wanita (TKW) antara lain TKW jurusan Malaysia, Hongkong dan China. “Disimpan dengan ditelan, disimpan dalam koper dilapisi plat logam atau di termos, kancing kimono, kaki palsu atau handuk basah untuk shabu cair,” ungkapnya.
Untuk transaksinya dilakukan para pelaku dengan meminjam KTP, nomor rekening orang lain agar sulit dilacak. “Makanya masyarakat dihimbau berhati-hati bila ada yang meminjam KTP atau nomor rekening. Juga yang ingin berangkat atau pulang dari luar negeri waspada bila ada yang menitipkan barang,” katanya.(sto/jpnn)