Top! Belum Setahun Pimpin KPK Sudah 9 OTT...Ini Daftarnya
Suap Rp 2 miliar diberikan agar Sanusi memercepat pembahasan dan pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta (RTRKSP).
Ariesman menyerahkan diri kepada KPK Jumat 14 Maret 2016. Belakangan KPK mencegah bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma alias Aguan dan anaknya, Richard Halim Kusuma bepergian ke luar negeri. Kasus ini juga membuat sejumlah anggota DPRD Jakarta hingga Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama diperiksa KPK.
5. Kasus Suap Bupati Subang
Bupati Subang, Jawa Barat, Ojang Sohandi ditangkap KPK Senin 11 April 2016 di Subang. Ojang bersama mantan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Jajang Abdul Holik dan istrinya, Lenih Marliani disangka menyuap Jaksa Kejati Jabar Devianti Rochaeni dan Fahri Nurmalo terkait penanganan perkara korupsi dana BPJS Kabupaten Subang 2014.
Devi ditangkap di Kejati Jabar. Sedangkan Fahri yang sudah pindah tugas di Kejati Jateng diserahkan Kejagung ke KPK pada Selasa 12 April 2016. Devi dan Fahri disangka menerima suap Rp 583 juta dari Lenih.
6. Suap Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Edy Nasution ditangkap KPK, Rabu 20 April 2016 di Jakarta. Edy disangka menerima suap dari pegawai PT Artha Pratama Anugerah Doddy Arianto Supeno Rp 150 juta.
Suap diberikan agar Edy menunda proses pelaksanaan aanmaning atau peringatan eksekusi terhadap PT Metropolitan Tirta Perdana dan menerima pendaftaran peninjauan kembali PT Across Asia Limited. Belakangan KPK mencegah Sekretaris MA Nurhadi Abdurrachman ke luar negeri karena diduga mengetahui kasus ini.