Trump Kecele Lagi
Tapi ada baiknya juga pengeras suara itu. Setidaknya perangnya hanya perang suara. Tidak sampai seperti Julia Perez dan Dewi Persik.
Saya pernah ke perbatasan itu. Di Panmunjom. Dari arah selatan. Banyak yang saya anggap lucu di situ.
Perangnya tidak hanya dalam bentuk hallo-hallo. Tapi juga saling sebarkan pamlet. Kadang pakai balon-balon terbang. Disebarkan saat arah angin lagi menuju negara lawan.
Di perbatasan itu juga dibangun satu gedung. Separo memakai tanah Korea Utara. Separuhnya lagi di atas tanah Korea Selatan.
Di dalam gedung itu ada ruang pertemuan. Ada pula meja rapatnya. Letak meja itu harus di tengah persis. Separo meja ada di wilayah utara. Separonya lagi di wilayah Selatan.
Kalau dua pihak lagi baikan mereka bikin rapat. Delegasi Utara duduk di meja bagian utara. Begitu juga sebaliknya.
Saya pernah mengintip ke dalam ruang rapat ini. Saat lagi tidak ada kegiatan. Dan memang selalu tidak ada kegiatan.
Mereka gencatan senjata di tahun 1953. Sejak itu baru ada tiga atau empat kali rapat. Resminya, status kedua negara itu memang masih dalam perang. Hanya saja lagi genjatan senjata.