Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tubi Burek

Oleh Dahlan Iskan

Minggu, 31 Oktober 2021 – 15:15 WIB
Tubi Burek - JPNN.COM
Dahlan Iskan bersama istri, Nafsiah Sabri, saat mengunjungi Tubi Burek (bermasker biru) yang didampingi ibunya. Foto: disway.id

Sejak itu Tubi berusaha melupakannyi. Apalagi, dua tahun lalu, si dia sudah menjadi istri orang.

Tubi ketemu gadis itu ketika sang gadis masih SMP. "Saya sering lewat depan sekolahnyi," kata Tubi.

Begitu si gadis tamat SMP mereka pun menikah. Tubi kini tinggal berdua dengan sang ibu.

Dia masih punya sepeda motor. Dia masih bisa naik sepeda motor. Termasuk bila harus ke rumah sakit untuk cuci darah.

Kami pun membicarakan kemungkinan transplantasi ginjal. Tubi memilih menerima takdir. Sambil seminggu dua kali cuci darah.

Dia tidak rela kalau harus menerima salah satu ginjal sang ibu. Sampai kapan Tubi akan cuci darah?

"Ada orang yang sampai 23 tahun," ujar Tubi.

Orang yang dimaksud adalah sesama penderita gagal ginjal yang tergabung dalam satu grup WA. Kalau malam Tubi juga masih bisa ikut diba'an –ritual menyanyikan lagu-lagu pujian pada Nabi Muhammad– bersama para tetangga.

Sudah empat tahun Tubi tidak bisa kencing. Gagal ginjal. Fisiknya masih tampak bagus, apalagi suara menyanyinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close