9 Manfaat Alpukat, Bisa Cegah Osteoporosis Hingga Penyakit Kronis
Namun, meski strukturnya mirip, fungsinya berkebalikan. Ya, mengonsumsi makanan yang mengandung zat tersebut justru membantu menjaga kadar kolesterol sehat.
4. Mencegah Osteoporosis
Bagi yang tak terlalu menyukai susu, Anda bisa mendapatkan asupan kalsium, vitamin D, bahkan vitamin K dari alpukat. Ketiga nutrisi tersebut sangat penting untuk menjaga kepadatan tulang, sehingga dapat membantu mencegah osteoporosis.
5. Mencegah dan Memaksimalkan Pengobatan Kanker
Bukan cuma lemak sehat, alpukat juga dapat menjadi asupan folat yang baik. Buah tersebut mampu melindungi tubuh dari kanker usus besar, kanker lambung, kanker pankreas, hingga kanker serviks.
Para peneliti percaya, folat melindungi tubuh dari mutasi DNA yang tidak diinginkan.
Bahkan, alpukat dapat berperan dalam pengobatan kanker! Fitokimia yang diekstrak dari alpukat dapat menghambat pertumbuhan sel prakanker dan kanker,sembari meningkatkan daya tahan tubuh pasien.
Sebagai bonus, fitokimia juga terbukti dapat membantu mengurangi kerusakan kromosom yang disebabkan oleh obat kemoterapi.
Menurut dr. Resthie Rachmanta Putri, M.Epid, dari KlikDokter, selain kaya akan folat, buah yang satu ini juga kaya serat. Hal ini sangat penting untuk wanita yang sedang hamil muda. Pasalnya, pada masa ini, ibu hamil akan lebih rentan mengalami sembelit dan wasir akibat perubahan hormonal yang terjadi.
“Mengonsumsi alpukat akan membantu mengurangi risiko sembelit dan wasir. Agar kandungan seratnya lebih terjaga, sebaiknya alpukat tidak diblender, tapi dimakan dengan cara dikerok. Anda dapat mencampur alpukat dengan makanan lainnya, misalnya dijadikan salad,” dr. Resthie menyarankan.