Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

9 Perempuan di Lampung Nyaris menjadi Korban Perdagangan Manusia

Rabu, 16 Februari 2022 – 13:55 WIB
9 Perempuan di Lampung Nyaris menjadi Korban Perdagangan Manusia - JPNN.COM
Sembilan perempuan nyaris menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Lampung dengan modus dijadikan pekerja migran. Foto: Ilustrasi/Ricardo/JPNN com

jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Lampung menggagalkan upaya tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Jalan Soekarno-Hatta, Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung, Minggu (13/2). 

Sebanyak sembilan korban yang semuanya merupakan perempuan diamankan polisi

Para korban itu dijanjikan akan dipekerjakan di Singapura dengan iming-iming gaji yang besar. 

Mereka rencananya akan dikirim ke Singapura akhir Februari 2022. 

Namun, sebelum itu mereka akan dibawa terlebih dahulu ke Ponorogo, Jawa Timur, untuk menjalani pelatihan selama satu bulan. 

Pelaksana Harian Dirreskrimum Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Polisi AKBP Khoirun Hutapea mengatakan pengungkapan kasus ini  berawal dari adanya laporan masyarakat terkait dugaan perdagangan manusia

"Ada sembilan orang yang menjadi korban. Mereka berasal dari sejumlah wilayah di Provinsi Lampung yang rencananya akan dikirim ke Singapura untuk dijadikan asisten rumah tangga (ART)," kata Khoirun Hutapea di Markas Polda Lampung, Selasa (15/2) sore. 

Menurut Khoirun, para korban direkrut oleh seorang warga Metro berinisial S untuk mengikuti pelatihan di sebuah perusahaan, yakni PT X di Ponogoro. Para korban tergiur dengan tawaran gaji SGD 500 atau sekitar Rp 5,8 juta per bulan yang disampaikan S. 

9 perempuan di Lampung nyaris menjadi korban perdagangan manusia. Aksi dugaan perdagangan manusia itu digagalkan Polda Lampung.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close