Hinca Kecam Aksi Kekerasan Oknum Polri Saat Mengamankan Unjuk rasa
Namun, jangan sampai melanggar hak asasi manusia. Jangan ada pukulan, tendangan, kekerasan lain yang membuat pengunjuk rasa mengeluarkan darah.
"Jika ada aparat memiliki pola pikir menggebuk dan menendang adalah upaya pengamanan, apa bedanya dengan preman jalanan," katanya.
Hinca lebih lanjut mengatakan, telah menerima berbagai laporan terkait dugaan kekerasan yang dilakukan aparat dalam aksi unjuk rasa kemarin.
Laporan-laporan tersebut saat ini masih terus dikumpulkan. Selanjutnya akan diteruskan ke Kapolri Jenderal Pol Idham Azis.
"Saya akan meminta Kapolri menindak tegas aparat yang terbukti melakukan kekerasan dalam menjalankan tugasnya. Baik itu berupa mutasi, penurunan pangkat, atau pemecatan. Saya percaya janji dan komitmen awal Kapolri, menciptakan aparat kepolisian yang lebih humanis," katanya.
Hinca dalam kesempatan kali ini, secara khusus mengucapkan terima kasih dan apresiasi pada polisi yang sudah terjaga dan berjaga selama 24 jam, sejak aksi kemarin.
Ia juga menyatakan turut prihatin mendengar kabar beberapa polisi terluka saat bertugas mengamankan aksi kemarin.
"Semoga cepat pulih dan dapat bertugas kembali. Mari kita jaga ketertiban dan keamanan agar kondusif. Mari semua menjalankan tugas dan kewajiban masing-masing," pungkas Hinca.(gir/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: