Lima Ribu Siswa Dijadwalkan Mengikuti Ujian Ulang
Siasati Aturan POS, Ganti Istilah UnasJumat, 05 Juni 2009 – 10:11 WIB
Siswa Minta LJK Asli
Siswa SMAN 2 Ngawi merasa menjadi korban dari kasus ujian nasional kali ini. Siswa kelas 3 yang dinyatakan harus mengulang ujian nasional meminta pihak sekolah memperlihatkan lembar jawab komputer (LJK) asli. Sebab, para siswa mengaku mengerjakan soal unas tanpa kecurangan.
Diam-diam, pada Senin lalu (1/6) Kepala SMAN 2 Ngawi Suratman dan Wakasek Mulyadi mengumpulkan semua siswa kelas 3. Pihak sekolah memberitahukan bahwa mereka harus mengikuti ujian ulang. Kontan saja siswa protes. Pasalnya, mereka tidak merasa ada pembagian kunci jawaban ataupun penyebaran jawaban melalui SMS. "Saya tidak pernah SMS atau tahu kunci jawaban," kata Medisca Rhoza, salah seorang siswi SMAN 2 Ngawi.
Menurut Medisca, para siswa meminta diperlihatkan LJK asli saat unas. Mereka khawatir, LJK yang dikoreksi di komputer bukan LJK mereka. Artinya, ada yang menukar LJK tersebut. "Tapi, katanya tidak bisa meminta LJK asli tersebut," kata siswi jurusan IPA itu.