Menjelang Pemilu, Pangdam V/Brawijaya Ingatkan Prajurit Menjaga Netralitas

jpnn.com, SURABAYA - Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf menyampaikan serangkaian pesan saat memimpin upacara rutin 17-an di Makodam V/Brawijaya.

Salah satunya soal apresiasi yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo atas dedikasi, keberanian, profesionalisme, dan pengabdian seluruh anggota TNI dalam menunaikan perannya sebagai benteng terdepan pertahanan negara, kekuatan pelindung rakyat, perisai NKRI, perisai penjaga Pancasila, dan UUD 1945.

"TNI telah menunjukkan komitmen yang tak tergoyahkan dalam menjaga kestabilan dan keamanan negara, serta melindungi kepentingan dan kesejahteraan rakyat," ujar Pangdam melalui amanat Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono yang dibacakannya, demikian berdasarkan rilis dari Pendam V Brawijaya.

Menurutnya, prestasi ini merupakan bukti dari dedikasi serta pengabdian tinggi, serta warisan berharga untuk masa depan TNI.

Tak hanya itu, pelaksanaan Pemilu 2024 pun tak lupa disampaikan pada upacara rutin 17-an tersebut. Pemilu merupakan momentum terpenting dalam proses demokrasi suatu negara.

Di hadapan prajuritnya, Mayjen Farid Makruf menekankan soal netralitas yang harus dipegang teguh oleh prajurit TNI, khususnya Kodam V/Brawijaya.

TNI harus netral karena TNI memegang peranan penting dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional.

"Sebagai salah satu pilar utama dalam pertahanan negara, TNI memiliki tanggung jawab yang besar dalam menjamin tahapan Pemilu agar berjalan dengan damai dan sejuk,” tegas Mayjen TNI Farid Makruf. (jlo/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi: