Menseneg Juga Senang dengan Kehadiran SBY, Jadinya Lengkap
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sekretaris Negara Prarikno senang peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-72 di Istana Merdeka dihadiri semua presiden terdahulu.
Apalagi, dirinya merupakan orang yang diamanahi Presiden Joko Widodo mengundang para tamu, utamanya tokoh-tokoh yang pernah memimpin Negara ini. Undangan tersebut, menurutnya sudah menjadi standar operasional prosedur (SOP).
Selain BJ Habibie, Megawati Soekarnoputri, juga Presiden RI Keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang dua kali absen perayaan HUT RI di Istana di era pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Begitu juga wakil-wakil presiden terdahulu.
Terkait proses undangannya, Pratikno menyampaikan baru dikirim sepekan menjelang hari H. Namun sebelumnya sudah ada komunikasi bahwa mereka akan diundang merayakan hari kemerdekaan di Istana.
Nah, saat ditanya mengenai hal apa yang berbeda pada undangan HUT RI kali ini, Pratikno menyebut salah satunya kehadiran SBY.
"Ya beliau datang (SBY-red). Itu kemudian yang membuat berbeda," ujar Pratikno saat ditemui wartawan di kompleks Istana Negara, Jumat (18/8). Dia merasa senang dengan lengkapnya semua mantan presiden dan wakil presiden.
Setidaknya, momen tersebut baru terjadi setelah 13 tahun. Sebab, selama dua periode SBY menjadi presiden (2004-2014), Megawati selalu absen memperingati detik-detik proklamasi di Istana Merdeka.
“Dan yang lebih menyenangkan lagi adalah momentum itu diapresiasi masyarakat luas. Itu yang paling menyenangkan," lanjut mantan rektor UGM itu.