Taliban Kuasai Afghanistan, Penyelundup Manusia dan Aparat Busuk Ambil Keuntungan
Besarnya tarif tak hanya bergantung pada lamanya waktu tempuh, tingkat kesulitan rute, kemampuan finansial, dan latar belakang orang-orang yang melakukan perjalanan, tapi juga apakah mereka punya kontak di tempat tujuan dan jumlah orang yang meminta sogokan.
Sejumlah orang Afghanistan yang diwawancarai Thomson Reuters Foundation menyebut angka yang lebih besar daripada data MMC.
Seorang perempuan mengatakan dia membayar 1.000 dolar untuk pergi ke Islamabad dengan kedua anaknya.
Abdullah Mohammadi, seorang pakar di MMC, mengatakan para penyelundup biasanya adalah bagian dari jaringan kejahatan terorganisasi.
Namun di tengah krisis ekonomi dan kekeringan yang melanda Afghanistan, para petani yang memerlukan uang untuk menafkahi keluarga mereka juga ikut terlibat.
"Mereka tahu yang mereka lakukan itu salah, tapi mereka bilang tak punya pilihan lain," kata Mohammadi.
"Jaringan kriminal diuntungkan karena mereka bisa memanfaatkan orang-orang ini untuk memperluas operasi mereka."
Taliban juga disebut mengambil keuntungan. BBC melaporkan bahwa para penyelundup yang terang-terangan membawa warga Afghanistan dari Zaranj ke Iran membayar anggota Taliban 10 dolar per mobil pikap.