Total Lockdown di Malaysia, Warga Pendatang Jadi Target
Di saat Malaysia memasuki masa 'lockdown' ketat selama dua minggu untuk mengurangi jumlah penularan COVID-19 yang sudah mencapai ribuan per hari, pihak berwenang telah memberikan sinyal jika mereka hendak menahan sejumlah pendatang yang tak memiliki dokumen.
Banyak kawasan di Malaysia sudah mengalami beberapa jenis aturan pembatasan terkait COVID.
Namun, Selasa kemarin (1/06), Perdana Menteri Muhyiddin Yassin memberlakukan apa yang disebut 'total lockdown' atau 'lockdown' penuh.
"Dengan peningkatan kasus harian yang menunjukkan tren yang meningkat drastis, kapasitas rumah sakit di seluruh negeri untuk merawat pasien COVID-19 menjadi terbatas," kata PM Muhyiddin.
Selama tahun 2020, Malaysia hampir memiliki jumlah kasus virus corona yang lebih rendah daripada Australia.
Namun sejak akhir tahun 2020, penularan menyebar dengan cepat di Malaysia.
Totalnya sudah mencapai lebih dari 579.000 kasus dan menyebabkan sedikitnya 2.867 kematian akibat COVID-19.
"Empat bulan lalu, saya tidak pernah mendengar ada teman saya yang terkena virus ini, tetapi sekarang saya tahu banyak yang terkena" kata anggota parlemen oposisi, Charles Santiago kepada Max Walden dari ABC News.
Warga pendatang di Malaysia bisa jadi sedang dijadikan kambing hitam karena penularan COVID-19 yang mencapai ribuan hari dan pemerintahnya dianggap gagal menangani
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Puan Tegaskan Pemenang Pileg 2024 Masih Berhak menjadi Ketua DPR
-
Perjuangan Rakyat untuk Reformasi Dirusak dalam Pemilu
-
Mbak Puan Angkat Bicara Soal Wacana Hak Angket Pemilu 2024
-
Timnas Indonesia Menang Telak Atas Vietnam, Jokowi Bilang Begini
-
Anies Sampaikan Pemilu 2024 Tidak Jujur dan Penuh Intervensi
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: TPN Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Ganjar di MK Akan Kalah
Kamis, 28 Maret 2024 – 21:37 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Jutaan Warga India Merayakan Festival Holi
Rabu, 27 Maret 2024 – 23:49 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Petani di Inggris Berdemo dengan Konvoi Traktor ke Pusat London
Selasa, 26 Maret 2024 – 22:00 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Israel Menyerang Lagi Dua Rumah Sakit di Gaza
Senin, 25 Maret 2024 – 23:44 WIB
- Liga Indonesia
Live Streaming Persib Bandung Vs Bhayangkara FC, Kuipers Bilang Bakal Menarik
Kamis, 28 Maret 2024 – 20:02 WIB - Kriminal
Kronologi Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Jakpus, Berawal dari Pemalakan
Kamis, 28 Maret 2024 – 22:35 WIB - Kalteng
298 PPPK Formasi 2023 Menerima SK, Hera Nugrahayu Sampaikan Pesan Penting
Kamis, 28 Maret 2024 – 20:40 WIB - Kriminal
Pembunuhan Subang: Yosep Bantai Istri dan Anaknya Dengan Golok dan Stik Golf
Kamis, 28 Maret 2024 – 21:10 WIB - Seleb
Sopyan Dado Meninggal, Istri: Dia Sayang Banget Sama Anak-Anaknya
Kamis, 28 Maret 2024 – 19:36 WIB