ISKA: Membangun Optimisme, Merawat Bela Rasa
Oleh: V Hargo Mandirahardjo dan Joanes Jokojpnn.com, JAKARTA - Perjalanan tahun 2020 telah selesai. Kini, kita memasuki tahun baru 2021. Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) sebagai bagian dari elemen bangsa, mencatat beberapa hal penting yang perlu menjadi perhatian kita bersama.
Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) dan seluruh bangsa Indonesia kiranya perlu mengucapkan syukur bahwa di tengah segala kesulitan, tantangan, perjuangan melawan pandemi dan berbagai problem sosial, ekonomi, politik – yang amat signifikan terdampak oleh Covid-19 – kita dapat terus melangkah menuju babak perjuangan baru di tahun 2021.
Perjalanan Indonesia sepanjang 2020, dengan sembilan bulan penuh ditempuh di tengah pandemi, telah melahirkan harapan serta kebangkitan baru dalam spirit gotong royong, belarasa, penghargaan pada kehidupan, penghormatan pada yang gugur, perjuangan menemukan terobosan melawan pandemi Covid-19.
Pengalaman ini meneguhkan sekaligus meluaskan kesadaran kita tentang makna solidaritas tanpa sekat serta toleransi atas semua perbedaan yang perlu terus dikembangluaskan.
Pandemi Covid-19 merupakan salah satu tantangan terberat yang dihadapi dunia. Krisis kemanusiaan ini melahirkan konsekuensi kesehatan serta dampak sosial ekonomi yang parah.
Namun situasi krisis ini hendaknya menjadi momentum meningkatkan kembali nilai-nilai humanitas. Bersatu sebagai bangsa, kita perlu menebarkan kembali semangat bersolidaritas, bergotong royong, belarasa, kepedulian kepada sesama tanpa sekat.
Dengan cara ini kita dapat hidup berdampingan secara rukun sekaligus membantu mereka yang paling menderita. Pandemi memang belum berakhir tetapi upaya-upaya ke arah sana harus menjadi tugas kita bersama. Antara lain, melalui partisipasi aktif dalam protokol kesehatan, kerja sama dalam karya-bakti meringankan beban sesama serta mendukung upaya-upaya pemerintah dan semua pihak yang tengah berjuang sungguh-sungguh untuk mengatasi pandemi Covid-19.
Perjalanan bangsa memajukan kesejahteraan umum mencakup aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan sepanjang 2020 akan terus kita kawal kesinambungannya.
Harapan kita, semua ini dapat terwujud melalui dialog yang sehat, berkeadilan, tanpa diskriminasi, dengan tujuan memenangkan kepentingan bersama.