Juragan99 & Babi Ngepet Digital
Oleh: Dhimam Abror Djuraidjpnn.com - Macam-macam cara orang bisa menjadi kaya raya mendadak. Cara yang paling umum adalah memperoleh warisan dari orang tua yang tajir melintir.
Ada yang memilih cara pintas dengan melakukann korupsi menggarong uang rakyat. Ada juga yang memilih jalan pintas dengan memelihara tuyul atau pesugihan.
Kaya cara instan dengan memelihara tuyul dilakoni orang-orang zaman dahulu. Sekarang masih banyak yang percaya kepada cara-cara takhayul seperti itu untuk memperoleh kekayaan. Masih banyak yang melakukan ritual mistik untuk mendapatkan berbagai macam pesugihan.
Di Jawa Timur orang memelihara tuyul, di Jawa Tengah ada nyai blorong, dan di Jawa Barat dikenal babi ngepet.
Sampai sekarang tempat-tempat yang dianggap keramat masih banyak dikunjungi para peziarah yang mencari pesugihan. Di Jawa Timur ada Gunung Kawi di daerah Malang, dan Alas Purwo di Banyuwangi. Di perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah ada Gunung Lawu dan Gunung Kemukus. Di Yogyakarta ada Pantai Parangtritis yang diyakini wingit karena ditunggu Nyai Roro Kidul. Di Jawa Barat sepanjang Pantai Kidul juga diyakini punya aura mistis untuk mencari pesugihan.
Budaya instan ingin cepat kaya dan tradisi klenik mistik yang percaya kepada kekuatan supranatural, membuat praktik perdukunan tetap eksis sampai sekarang. Ketika dunia sudah mengalami revolusi digital 5.0 praktik dukun tradisional masih tetap laku.
Masih banyak orang yang memilih paranormal dan perdukunan sebagai profesi. Banyak juga yang menjadi dukun profesional dengan bayaran ratusan juta. Rara Isti Wulandari, salah satu contohnya. Dia menjadi paranormal yang paling banyak dibicarakan orang. Ada yang memuji ada juga yang mencaci.
Revolusi digital yang canggih, dan melahirkan teknologi hebat seperti metaverse, ternyata tidak menghilangkan klenikisme dan perdukunan. Malah muncul konvergensi baru antara budaya pesugihan dengan budaya instan di zaman digital dengan lahirnya pesugihan-pesugihan digital.