Waskita Beton Precast Optimistis Kinerja Bakal Pulih Pasca-Restrukturisasi Keuangan
Adapun fokus dari manajemen yang dipimpinnya yakni meningkatkan capaian kinerja operasional WSBP.
“Tahun 2021 dan awal 2022 adalah periode krusial bagi WSBP untuk menyelesaikan restrukturisasi keuangan,” jelas Poerbayu.
Setelah restrukturisasi diselesaikan, manajemen WSBP optimistis bisa membangkitkan kinerja dengan fundamental bisnis dan keuangan yang lebih sehat.
Optimisme tersebut didorong oleh potensi pasar industri beton pra-cetak di Indonesia maupun global yang masih sangat besar.
Sementara, sepanjang 2022 ini, WSBP menargetkan nilai kontrak baru dapat tumbuh sekitar 30% dibandingkan capaian 2021.
Dalam jangka pendek, WSBP memiliki captive market menyuplai produk precast dan readymix ke proyek jalan tol Waskita Karya yang didanai oleh PMN dari Pemerintah.
“Sementara untuk 3 – 5 tahun ke depan ada potensi pasar dari pembangunan ibu kota negara baru (IKN),” sambungnya.
Per Maret 2022, WSBP berhasil membukukan beberapa proyek jalan tol besar diantaranya Proyek Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung, proyek Jalan Tol Cibitung-Cilincing seksi 2, dan Proyek Jalan Tol Ciawi-Sukabumi seksi 2.