Bisnis Ponari Tak Terbendung
Praktik Dibuka Lagi, Sehari 5.000 PasienKamis, 19 Februari 2009 – 06:26 WIB
Menanggapi ulah panitia dan warga yang terkesan acuh dengan imbauan muspida, Khosim menegaskan bahwa pihaknya sudah berancang-ancang mengambil tindaka tegas. Karena jika praktik itu tetap dibuka, sangat mungkin akan jatuh korban jiwa lagi.
Karena ditata seperti apa pun, desak-desakan di jalur pintu masuk tetap tidak bisa dihindari. Karena lokasi yang sempit dan saling berebut untuk maju. Jika sampai jatuh korban jiwa lagi, lanjut Khosim, pihaknya tak segan-segan menangkap panitia, keluarga, atau siapapun yang bertanggungjawab terkait dibukanya tempat praktik itu. ’’Jika memang sampai jatuh korban, siapa pun yang bertanggungjawab akan kita proses secara hukum," tegas Khosim.
DPRD Tak Permasalahkan
Permintaan agar praktik Ponari kembali dibuka tidak hanya muncul dari warga yang sejak beberapa hari antre di lokasi. Tetapi juga datang dari gedung DPRD Jombang. ’’Bagaimana pun, faktanya memang banyak warga yang berharap pengobatan Ponari, karena itu harus dibuka kembali. Dan menjadi tugas kita semua untuk memfasilitasi, termasuk Pemkab dan aparat,’’ ujar Ketua DPRD Jombang Abdul Halim Iskandar.