Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ini yang Harus Diperhatikan Ibu Hamil saat Bepergian Jauh

Selasa, 07 April 2015 – 05:42 WIB
Ini yang Harus Diperhatikan Ibu Hamil saat Bepergian Jauh - JPNN.COM
Perbanyak minum air putih untuk melancarkan peredaran darah. Air juga membantu mengurangi pegal-pegal selama bepergian. Foto: Dite Surendra/Jawa Pos

"Pada trimester kedua sudah masuk fase paling nyaman. Morning sickness tidak terlalu mengganggu, janin sudah menempel kuat, dan perut ibu juga belum terlalu besar,” ujar Pungki.

Masa-masa rawan akan kembali muncul saat usia kandungan memasuki trimester ketiga. Beberapa maskapai penerbangan bahkan tidak mengizinkan ibu untuk terbang pada usia kandungan di atas 34 minggu.

Pada masa itu, risiko timbulnya kontraksi dan persalinan memang lebih besar. Pesawat juga diharuskan untuk segera mendarat jika penumpang mengalami kontraksi.

”Tapi, setiap ibu memang memiliki kondisi yang berbeda-beda. Ada yang berisiko tinggi, ada juga yang tidak. Terpenting adalah perbanyak istirahat dan asupan gizi yang cukup selama perjalanan. Jangan lupa, konsultasikan ke dokter sebelum memulai perjalanan,” ujar Pungki.

Selain usia kandungan, riwayat kehamilan harus diperhatikan. Hal itu diungkapkan dr Eighty Mardiyan Kurniawati SpOG (K), spesialis obstetri dan ginekologi RSUD dr Soetomo, Surabaya. Ibu perlu berpikir ulang jika memiliki riwayat pendarahan, flek yang masih berulang, riwayat pecah ketuban dini, dan bermacam komplikasi lainnya.

”Kondisi kehamilan memang sangat individual pada masing-masing orang. Yang penting, ibu tidak terlalu memaksakan hingga lelah berlebihan,” ujar dokter yang juga berpraktik di RS PHC Surabaya itu.

Jika melakukan perjalanan udara, waktu terbang yang disarankan adalah kurang dari dua jam. Lebih dari itu, sebaiknya ibu memilih jalan transit atau transfer penerbangan. Perjalanan darat, ujar dr Eighty, diusahakan tidak lebih dari enam jam perjalanan.

”Sering-sering selonjorkan kaki atau tempatkan pada posisi agak tinggi. Jangan terlalu lama ditekuk karena akan memicu pembengkakan dan aliran darah terhambat,” ujar dia. Pilih juga baju yang berbahan katun dengan desain tidak ribet karena ibu sering kali berkeringat lebih dan butuh ke toilet.

MESKI sedang hamil muda, Lya Zulfa, 27, tetap ingin menikmati liburan bersama suami tercinta. Usia kandungannya memasuki bulan ke-4 saat Lya berencana

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA