Lapak Barang Bekas di Pulogadung Bikin Kumuh
Sebelumnya warga melaporkan keberadaan lapak barang bekas di tengah permukiman yang mengganggu kenyamanan.
Aduan tersebut dilaporkan warga melalui aplikasi Jaki. Dalam aduan disampaikan pelapor, warga sebelumnya sudah menyampaikan keluhan terkait ke pihak kelurahan.
"Sampah menumpuk, pemandangan kumuh, banjir menyumbat got, kemacetan, bahaya kebakaran, dan lain-lain," tulis pelapor.
Akan tetapi, hingga kini lapak barang bekas tersebut masih beroperasi, bahkan tumpukan barang bekas dalam karung hingga badan jalan dan menutup saluran air jalan.
"Masih tetap buka dan semakin menjadi sampah barang bekas sampai ke jalan. Mohon petugas dinas terkait melakukan penertiban untuk menutup lapak barang bekas tersebut," tulis pelapor. (antara/jpnn)